Great things ahead!
Please wait...

ARTIKEL

5 Alat Berat Konstruksi yang Dapat Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas

Jum'at, 19 Juli 2024
5 Alat Berat Konstruksi yang Dapat Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas

Penggunaan alat berat dalam sektor konstruksi merupakan aspek yang sangat lumrah ditemukan. Pasalnya, kehadiran alat berat bisa membantu pembangunan menjadi lebih cepat selesai. Di era kemajuan teknologi seperti ini, alat berat konstruksi bukan hanya mempercepat proses pembangunan, tapi secara keseluruhan, alat berat bisa membantu Anda mencapai hasil akhir yang lebih memuaskan.

Meskipun alat berat bisa memberikan banyak kontribusi terhadap jalannya konstruksi, tapi bukan berarti tidak akan ada tantangan dalam proses pengerjaan proyek. Kesalahan dalam memilih alat berat bisa berakibat fatal, lho.

Kesalahan-kesalahan seperti membeli alat berat secara asal-asalan, menggunakan jasa SDM yang tidak ahli, menggunakan alat berat yang tidak sesuai medannya, atau kesalahan-kesalahan lainnya dapat mengakibatkan munculnya hal-hal yang tidak diinginkan.

Jika Anda tidak berhati-hati dalam memilih alat berat, kecelakaan kerja akan lebih rentan untuk terjadi, produktivitas kerja bisa semakin turun, pengerjaan proyek terlambat dari jadwal, pengeluaran bisa membengkak, dan masih banyak lagi risiko-risiko lainnya. Kalau Anda ingin menghindari risiko-risiko tersebut, Anda harus memiliki pemahaman yang benar-benar mendalam tentang alat berat konstruksi.

Sebagai langkah awal untuk memahami segala tentang alat berat, berikut kami telah rangkum pengertian alat berat, fungsinya, beserta 5 alat berat konstruksi paling umum yang dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas.

Apa Itu Alat Berat?
Alat berat adalah serangkaian peralatan mesin berukuran besar yang dirancang khusus untuk menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan berat seperti mengangkat beban berbobot tinggi, mendorong material berat, meratakan tanah, dan lain sebagainya.

Alat berat tidak hanya bisa menguntungkan sektor konstruksi saja, tapi dalam sektor pertanian, kehutanan, bahkan pertambangan, alat berat merupakan salah satu aspek yang menentukan keberhasilan sebuah proyek. Adanya alat berat akan sangat membantu SDM dalam mencapai target pembangunan dengan harapan selesai tepat waktu dan hasil akhirnya jauh lebih baik dari yang diperkirakan.

Ada beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan kalau Anda menggunakan alat berat untuk menyelesaikan proyek-proyek raksasa, di antaranya:

  • Mempersingkat waktu pengerjaan, terutama jika Anda sedang dikejar deadline.
  • Bertenaga besar sehingga bisa mengerjakan pekerjaan yang tidak dapat dilakukan secara manual oleh manusia.
  • Memberikan output yang lebih bermutu.

Fungsi dan Manfaat Alat Berat
Secara umum, fungsi dan manfaat alat berat adalah untuk memperlancar proses pembangunan pada proyek konstruksi, proses penambangan untuk proyek pertambangan, dan proses pengerjaan proyek besar lainnya di sektor-sektor tertentu. Klasifikasi fungsi alat berat biasanya dibagi berdasarkan jenis alat yang dipakai. Berikut adalah fungsi dan manfaat alat berat.

  1. Menangani Material Proyek
    Kegunaan atau fungsi dari alat berat yang pertama adalah menangani material proyek seperti hasil galian atau timbunan-timbunan material seperti pasir, bebatuan, atau tanah. Alat berat yang biasa melakukan penanganan terhadap material proyek adalah dozer atau yang lebih umum dikenal sebagai bulldozer.
  2. Menggali Lahan
    Alat berat juga berfungsi untuk menggali lahan dengan berbagai jenis permukaan. Lunak atau keras, dengan alat berat, pekerjaan menggali akan sangat mudah untuk dilakukan. Alat berat yang berfungsi sebagai penggali adalah excavator.
  3. Mengangkat dan Memindahkan Material
    Alat berat bisa digunakan untuk mengangkat dan memindahkan material besar dan berat secara vertikal ataupun horizontal. Jenis alat berat yang memegang fungsi ini adalah craneCrane memiliki berbagai jenis tipe yang penggunaannya bisa disesuaikan oleh kondisi proyek dan lapangan pekerjaan.
  4. Mengangkut Material
    Material-material konstruksi seperti hasil galian bisa diangkut sekaligus menggunakan alat berat. Biasanya, untuk mengangkut hasil material konstruksi seperti pasir, bebatuan, atau residu-residu pembangunan menggunakan alat berat yang disebut dump truck. Sama halnya seperti cranedump truck juga memiliki jenis-jenisnya tersendiri dengan kapasitas angkut yang berbeda-beda.

Jenis Alat Berat Konstruksi Guna Meningkatkan Efisiensi dan  Produktivitas
Alat berat proyek konstruksi digunakan bukan tanpa tujuan tapi dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja agar proyek bisa selesai tepat waktu dengan hasil yang memuaskan. Lalu, ada apa saja jenis alat berat konstruksi yang bisa memperlancar jalannya proses pembangunan? Berikut ulasannya.

  1. Alat Penggali/Excavator (Komatsu)
    Excavator adalah alat berat yang sebenarnya bisa diaplikasikan di berbagai sektor selain konstruksi. Khusus di sektor konstruksi, excavator berfungsi sebagai alat yang bisa membantu dalam proses pembangunan infrastruktur seperti jalan dan jembatan. Dengan menggunakan excavator, proses land clearingcut & fill, perawatan saluran, hingga pemasangan pipa akan lebih mudah dan cepat.
  2. Alat Pendorong/Bulldozer (Komatsu)
    Bulldozer adalah alat berat konstruksi yang masuk ke dalam kategori crawler tractor. Berfungsi sebagai pendorong material, bulldozer memiliki blade besar di bagian depan dan crawler berkapasitas tinggi yang mampu untuk mendorong, menyebarkan, menarik, dan menggemburkan material. Pada bidang konstruksi, bulldozer biasanya digunakan untuk meratakan permukaan tanah.
  3. Alat Berat Crane (Tadano Telescopic Boom Cargo Crane)
    Crane adalah alat berat yang berguna untuk mengangkat beban berat pada sektor konstruksi. Ada banyak jenis crane yang tersedia di luar sana.
    Tadano Telescopic Boom Cargo Crane adalah jenis crane bertipe boom teleskopik yang bisa diaplikasikan pada truk berukuran kecil, sedang, atau besar. Crane tipe ini jelas sangat efisien, karena kapasitas angkatnya besar dan bisa dipasang dengan mudah. Sistem keamanan pada crane ini juga sudah terjamin, sehingga meskipun pekerjaan proyek mobilitasnya tinggi, Anda tidak perlu khawatir, karena crane ini tidak mudah rusak.
  4. Alat Pengangkut/Dump Truck (UD Trucks)
    Dump truck adalah alat berat yang bermanfaat untuk menampung, mengangkut atau memindahkan material dengan jarak yang cukup jauh. Material bangunan seperti tanah, pasir, bebatuan, dan material lainnya bisa diangkut oleh dump truck.
  5. Alat Pemadat Tanah/Compactor (Bomag)
    Sesuai namanya, alat berat pemadat tanah atau soil compactor adalah alat berat yang digunakan untuk memadatkan, menyebarkan, dan meratakan lapisan tanah hingga mencapai tingkat kepadatan yang diinginkan. Roda besar bergerigi dan dozer blade yang ada pada sebuah compactor adalah salah satu faktor yang menentukan keberhasilan perataan tanah.
Artikel Lainnya
4 Cara Pertolongan Pertama saat Alami Sesak Napas
ARTIKEL
4 Cara Pertolongan Pertama saat Alami Sesak Napas
20 Mei 2024
8 Fakta Mengenai Jaminan Pensiun Dari BPJS
ARTIKEL
8 Fakta Mengenai Jaminan Pensiun Dari BPJS
1 Oktober 2024
Mengenal Segitiga Proteksi Asuransi
ARTIKEL
Mengenal Segitiga Proteksi Asuransi
17 April 2024
Perbedaan Pengiriman Cargo Dengan Ekspedisi
ARTIKEL
Perbedaan Pengiriman Cargo Dengan Ekspedisi
12 Juli 2024
5 Cara Mencegah Korsleting Listrik yang Wajib Kamu Tahu
ARTIKEL
5 Cara Mencegah Korsleting Listrik yang Wajib Kamu Tahu
6 September 2024